Minggu, 04 November 2012

ke Kumamoto Zoo naik tram

Hari minggu lalu (28/10) saya, Aisi, dan Mbak Muti nekat-nekatan main ke kebun binatang dan botanical garden-nya Kumamoto. Nekat karena kami bertiga berangkat nggak tanya-tanya sama siapapun. Cuma berbekal niat dan peta tram yang didapat dari Kumamoto Castle.

peta tram dari Kumamoto Castle. biasanya ada di dalam tram juga.
Naik bis dari tram stop no.11 di Torichosuji, kami berhenti di tram stop no.24. Untungnya,  biaya yang dikeluarkan untuk menggunakan tram, jarak jauh atau dekat, flat JPY 150 untuk orang dewasa, dan JPY 80 untuk anak-anak. Dari Torichosuji ke Zoo and Botanical Gardens Entrance memakan waktu sekitar 15 menit. Tram di Kumamoto melayani kawasan yang nggak disentuh oleh bis kota, terutama melewati jalan-jalan besar yang menghubingkan pusat kota ke daerah pinggir (suburban).

Nah, karena naik tram, saya dan teman-teman nggak berhenti tepat di depannya kebun binatang. Awalnya sempat bingung dan takut nyasar. Tapi karena udah kadung nekat (dan kerena udah keluar 150 buat tram), kami tetap jalan. Sekitar 500 meter dari pemberhentian tram tadi, baru keliatan gerbang utama si kebun binatang.

jalan dari tram stop ke gerbang masuk
jalan sebenarnya ke kebun binatang
entrance gate! akhirnyaaa..

Kebun binatang Kumamoto ini itungannya mediocre untuk kelas kebun binatang. Koleksinya nggak terlalu banyak. Tapi, meskipun hewan-hewannya terbatas, mereka semua sehat-sehat dan terawat. Tamannya juga bersih, luas, dan banyak tempat untuk istirahat. Bener-bener tempat yang oke buat jalan-jalan sama keluarga, apalagi kalau punya anak kecil. Waktu saya ke sini, sepertinya salah satu hewan (beruang kutub) barusan mati. Di depan kandangnya ditaruh meja persembahan, dan anak-anak yang datang ke sana begitu membaca pengumuman kematian si beruang, langsung doa dan naruh permen atau buah di meja persembahan itu. Manis banget kan?

meja persembahan untuk si beruang kutub. :')
Seperti yang saya tulis barusan, kebun binatang ini punya banyak tempat istirahat. Sebagian besar bagian taman yang nggak dipakai untuk kandang hewan dirancang menjadi Japanese garden. Cantik. Apalagi, di bulan Oktober ini, musim gugur dimulai (dan akan segera berakhir). Pohon-pohonnya mulai berubah warna jadi merah dan kuning.





taman-taman yang ada di dalam Kumamoto Zoo and Botanical Gardens.

Di satu bagian kebun binatang ada sepetak tanah yang dibuat jadi padang bunga. Yang ditanam di petak ini selalu berganti sesuai musim. Kemarin, yang tumbuh disana bunga kosmos warna pink. Di sekitar petak ini ada gazebo yang melambangkan persahabatan Jepang dengan Cina. Di belakang gazebo ada taman kecil dengan air mengalir (bukan sungai), dan di sini saya dan teman-teman makan siang.

petak bunga yang diisi kosmos.
flower bed lain yang ada di sekitar taman
Ada satu bangunan di kebun binatang yang dibuat jadi museum. Bukan museum yang kelas berat, tapi cukup informatif untuk edukasi awal anak-anak tentang dunia binatang. Di museum ini juga ada satu spot yang isinya kartun kesukaan saya: Sersan Keroro (Keroro Gunshou). Di spot ini ada meja gambar, kertas yang siap diwarnai, dan area pajang. Sepertinya, beberapa bulan yang lalu mangaka-nya Keroro Gunshou jalan-jalan ke sini.

yaaayyy...!!!
Selesai main-main sama Keroro dkk., kami melanjutkan jalan ke kandang jerapah dan gajah. Jerapahnya luar biasa tinggi dan besar. Sehat! Gajahnya juga. Meskipun saya merasa agak kasihan karena sepertinya kandang yang dibuat agak kekecilan untuk dua ekor gajah.

jerapah yang gede banget. sehat!

dua gajah ini kerjaannya mondar-mandir.
Secara keseluruhan, kebun binatang ini bagus. Tapi kalau kesana lagi, saya agak pikir-pikir, karena jauh dan biaya masuknya lumayan mahal, JPY 400. Yang paling saya sukai dari kebun binatang ini adalah taman-taman di dalamnya yang membuat orang nyaman untuk berlama-lama di sana. Tempat ini juga saya nilai ramah untuk anak-anak dan orang lanjut usia. :)

daun ginkgo yang mulai berubah warna. welcome autumn!


0 komentar: